Sabtu, 26 April 2014
Cysticercosis (2)
Cysticercosis
Gejala-Gejala Dari Cysticercosis
Gejala-gejala dari cysticercosis mungkin berkembang dari beberapa bulan sampai beberapa tahun setelah infeksi awal (periode inkubasi). Gejala-gejala akan tergantung pada lokasi dan jumlah dari cysticerci, meskipun banyak individu-individu dengan cysticercosis tidak akan pernah mengembangkan gejala-gejala apa saja sama sekali. Mayoritas dari pasien-pasien dengan cysticercosis yang pergi ke dokter mempunyai keterlibatan sistim syaraf pusat (neurocysticercosis atau NCC). Gejala-gejala dari neurocysticercosis mungkin termasuk yang berikut:
Mual dan muntah
Sakit kepala
Kelesuan
Kebingungan
Perubahan-perubahan penglihatan
Kelemahan atau mati rasa
Seizure (seringkali gejala yang mempresentasikan diri, terjadi pada kira-kira 70% dari orang-orang dengan NCC)
Keterlibatan dari jaringan-jaringan tubuh lain mungkin menyebabkan pembengkakan otot keragka, kista-kista subcutaneous, dan perubahan-perubahan penglihatan dari kista-kista yang menginfeksi mata-mata.
Mendiagnosa Cysticercosis
Diagnosis dari cysticercosis dapat adakalanya menjadi sulit, dan ia mungkin memerlukan gabungan dari tes-tes dan studi-studi pencitraan untuk membuat diagnosis. Pada umumnya, bagaimanapun, presentasi klinik pasien bersama dengan hasil-hasil pencitraan radiographic yang abnormal (CT scan dari otak/MRI dari otak) menjurus pada diagnosis dari neurocysticercosis. Gambar-gambar dari kista-kista dalam otak dapat ditemukan pada referensi pertama yang didaftar dibawah. Pengujian darah dapat adakalanya digunakan sebagai tambahan yang berarti dalam membuat diagnosis, meskipun itu tidak selalu bermanfaat atau akurat. Tes-tes ini biasanya dilakukan oleh spesialis-spesialis labs. Jarang, biopsi dari jaringan yang terpengaruh mungkin diperlukan untuk membuat diagnosis. Studi-studi feces adakalanya juga diperoleh karena mereka mungkin mengandung telur-telur parasit yang dapat diidentifikasi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar