Jumat, 25 April 2014

Toxoplasmosis (1)

Toxoplasmosis Definisi Toxoplasmosis Toxoplasmosis (toxo) adalah infeksi yang disebabkan oleh parasit bersel tunggal yang disebut Toxoplasma gondii. Infeksi paling umum didapat dari kontak dengan kucing-kucing dan feces mereka atau daging mentah atau yang kurang masak. Pusat-pusat pengontrol dan pencegah penyakit Amerika (CDC) memperkirakan bahwa lebih dari 60 juta orang-orang di Amerika mungkin membawa parasit Toxoplasma, namun hanya sangat sedikit yang mempunyai gejala-gejala karena sistim imun yang sehat biasanya menjaga parasit-parasit dari menyebabkan penyakit. Faktor-Faktor Yang Meningkatkan Risiko Mendapatkan Toxo Situasi-situasi berikut berpotensi memaparkan seseorang pada parasit toxoplasma dan meningkatkan risiko memperoleh toxoplasmosis: menyentuh tangan-tangan anda pada mulut anda setelah berkebun, membersihkan tempat kucing buang air besar, atau apa saja yang bersentuhan dengan feces kucing memakan daging mentah atau yang kurang masak, terutama daging babi, daging kambing, atau daging rusa menyentuh tangan-tangan anda pada mulut anda setelah kontak dengan daging mentah atau setengah matang transplantasi organ atau transfusi (ini adalah jarang) Jika seorag wanita hamil ketika ia terinfeksi dengan toxo, infeksi dapat ditularkan darinya ke bayi dengan adakalanya konsekwensi-konsekwensi malapetaka. Gejala-Gejala Umum Dari Toxoplasmosis Meskipun orang-orang yang terinfeksi dengan toxoplasmosis seringkali tidak sadar mempunyai penyakit ini, gejala-gejala yang khas dari toxo adalah gejala-gejala seperti flu termasuk pembengkakan nodul-nodul limfa dan nyeri-nyeri otot dan nyeri-nyeri yang berlangsung dari beberapa hari hingga beberapa minggu. Jika sistim imun anda normal, anda tidak dapat memperoleh infeksi lagi. Mengapa Beberapa Orang Mengembangkan Persoalan-Persoalan Yang Parah Dari Toxo ? Sedikit orang-orang dengan toxo mengembangkan gejala-gejala karena sistim imun biasanya menjaga parasit dari menyebabkan penyakit. Bagaimanapun, siapa saja dengan sistim imun yang dikpompromikan berada pada risiko untuk persoalan-persoalan serius dari toxo. Individu-individu ini termasuk mereka yang menjalani kemoterapi, orang-orang dengan HIV/AIDS atau kekacauan-kekacauan imun lain, dan penerima-penerima transplantasi organ baru-baru ini. Pada orang-orang ini, infeksi yang terjadi kapan saja selama kehidupannya dapat aktif kembali dan menyebabkan gejala-gejala yang parah dari toxoplasmosis seperti kerusakan pada mata, otak, atau organ-organ lain. Ocular toxoplasmosis, yang merusak mata-mata, dapat menjurus pada penglihatan yang berkurang, penglihata yang kabur, nyeri (seringkali dengan cahaya yang silau), kemerahan mata, dan adakalanya keluar air mata, menurut CDC.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar