Sabtu, 07 Mei 2011

Obat-obat Yg Mengurangi Jumlah Glukosa Yg Diproduksi Oleh Hati

Suatu kelompok dari obat-obat yang disebut biguanides telah digunakan bertahun-tahun di Eropa dan Kanada. Pada tahun1994, FDA menyetujui penggunaan dari biguanide metformin (Glucophage) untuk perawatan diabetes tipe 2 di Amerika. Glucophage adalah unik dalam kemampuannya untuk mengurangi produksi glukosa oleh hati. Singkatnya, karena metformin tidak menaikkan tingkat-tingkat insulin, jika digunakan sendirian, ia biasanya tidak menyebabkan hypoglycemia. Sebagai tambahan, metformin mempunyai suatu efek dengan mana ia cenderung untuk menekan nafsu makan, yang mana mungkin dapat menguntungkan pada orang-orang diabetik yang bertendensi kegemukan. Metformin mungkin digunakan sendirian atau bersama dengan obat-obat oral lainnya atau insulin. Ia jangan digunakan pada pasien-pasien dengan gangguan ginjal dan harus digunakan dengan kehati-hatian pada orang-orang dengan gangguan hati. Biguanides yang lebih tua yang mendahului metformin dihubungkan dengan suatu kondisi serius yang disebut lactic acidosis, suatu pembentukan asam (acid) yang berbahaya didalam darah yang berakibat dari akumulasi obat dan produk-produk uraiannya. Karena metformin lebih aman dalam hubungan ini, dianjurkan bahwa obat itu diberhentikan untuk 24 jam sebelum prosedur apa saja yang melibatkan suntikan dari zat-zat pewarna secara intravenous (seperti untuk beberapa studi-studi dari ginjal) atau operasi dilaksanakan. Zat-zat pewarna dapat mengganggu fungsi ginjal dan menyebabkan suatu penimbunan obat itu didalam darah. Metformin dapat dumulai kembali setelah prosedur-prosedur ini jika pasien telah dapat mengeluarkan air seni secara normal.
Obat-obat yang meningkatkan kepekaan sel-sel terhadap insulin
Kelompok dari obat-obat yang dikenal sebagai thiazolidinediones menurunkan glukosa darah dengan memperbaiki respon dari sel tujuan pada insulin (yaitu meningkatkan kepekaan dari sel-sel pada insulin). Troglitazone (Rezulin) adalah yang pertama dari kelompok ini di Amerika. Karena efek-efek keracunan hati yang berat, troglitazone telah dikeluarkan dari pasar. Campuran-campuran saudaranya sekarang tersedia dengan suatu profil keamanan yang lebih baik. Obat-obat ini termasuk pioglitazone (Actos) dan rosiglitazone (Avandia).
Pioglitazone (Actos) dan rosiglitazone (Avandia) adalah thiazolidinediones yang disetujui untuk penggunaan di Amerika. Ketika mereka adalah campuran-campuran saudara dari Rezulin, studi-studi secara ektensif telah gagal menunjukan bahwa mereka berhubungan dengan segala persoalan-persoalan hati. Kedua-duanya Avandia dan Actos bekerja dengan meningkatkan kepekaan sel-sel pada insulin. Mereka memperbaiki kepekaan dari sel-sel otot dan lemak pada insulin. Obat-obat ini telah efektif pada penurunan gula-gula darah pada pasien-pasien diabetes tipe 2. Actos dan Avandia bekerja dalam satu jam setelah pemasukan dan digunakan satu kali per hari. Adalah penting untuk mencatat bahwa itu akan memakan waktu sampai enam minggu untuk melihat suatu penurunan tingkat-tingkat glukosa darah dengan obat-obat ini dan sampai 12 minggu untuk melihat suatu manfaat yang maksimal. Actos dan Avandia telah disetujui sebagai terapi lini pertama pada diabetes dan untuk penggunaan dalam kombinasi dengan obat-obat lain. Kedua obat dapat digunakan pada pasien-pasien yang minum obat-obat oral lainnya begitu juga yang menggunakan insulin.
Ketika persoalan-persoalan hati dengan obat-obat ini yang dilaporkan adalah ringan (dan dapat dibalikan dengan pemberhentian obat), kebanyakan dokter-dokter memilih untuk mengikuti suatu rekomendasi awal untuk melakukan tes-tes darah untuk mendeteksi luka hati setiap dua bulan atau lebih selama tahun pertama terapi. Akhir-akhir ini rekomendasi ini telah dicabut. Jika pada saat mana saja tes-tes hati meningkat tiga kali batas normal atas, obatnya harus diberhentikan.
Kontraindikasi-kontraindikasi yang paling penting dari obat-obat ini termasuk tipe penyakit hati apa saja, dan gagal jantung. Penahanan cairan dapat menjadi kekhwatiran utama pada pasien-pasien dengan tanda-tanda dan gejala-gejala gagal jantung dan pada pasien-pasien dengan ejection fractions kurang dari 40% yang mengindikasikan fungsi jantung yang buruk. Ketika laporan-laporan adalah tiga sampai delapan pounds, pengalaman klinis menunjukan dapat terjadi penambahan berat badan sampai dengan 12–15 pounds. Biasanya mayoritasnya adalah cairan, namun suatu kenaikan berat badan secara absolut dapat juga terjadi. Ini lebih mungkin tergantung dosisnya dan , oleh karenanya, kenaikan berat badan dapat menjadi lebih besar dengan dosis-dosis obat yang lebih tinggi. Kenaikan berat badan lebih tegas pada pasien-pasien yang juga menggunakan insulin. Pada garis besarnya, pembengkakkan pergelangan kaki dan keadaan bengkak disebabkan oleh akumulasi cairan dapat dikontrol dengan penambahan suatu diuretic seperti spironolactone (Aldactone) — atau dengan mengurangi dosisnya. Kadangkala, pasien-pasien mungkin cukup simtomatik dari penahanan cairan untuk membenarkan penarikan obat. Beberapa studi-studi akhir telah merekomendasikan suatu hubungan antara pioglitazone dan rosiglitazone dan kejadian-kejadian kardiak yang tidak menguntungkan, contohnya, serangan-serangan jantung, walaupun hubungan-hubungan ini adalah kontroversial. Dengan mengabaikan kontroversi, adalah dipastikan bahwa pioglitazone dan rosiglitazone harus dihindari pada pasien-pasien dengan gagal jantung simtomatik atau gagal jantung.
Kekhwatiran yang lebih baru lainnya adalah suatu hubungan dari perawatan dengan suatu peningkatan kecil dari frekwensi retakan dari tulang-tulang panjang distal (distal long bones) dari lengan-lengan dan kaki-kaki. Pada saat ini, ini tidak diterjemahkan kedalam retakan-retakan dari pinggul dan tulang belakang, yang secara klinis lebih mengkhwatirkan. Lebih banyak data yang diperlukan untuk membuat suatu pernyataan yang pasti tentang penyebab dan efek pada saat ini.
Sebagai suatu bisikan, Actos dan Avandia mempunyai suatu manfaat tambahan dari perubahan pola-pola kolesterol pada diabetes. HDL (atau kolesterol baik) meningkat dengan obat-obat ini, dan triglycerides sering menurun. Ketika ada beberapa kontroversi menyangkut apa yang terjadi pada tingkat-tingkat kolesterol jahat (LDL), ada suatu usulan bahwa Actos mungkin unggul dalam merubah profil-profil lipid dari pada Avandia. Pada populasi diabetik ini, itu sudah berada pada peningkatan risiko penyakit jantung, suatu perbaikan pada profil kolesterol adalah bermanfaat. Ketika semakin banyak data yang tersedia, ada bukti-bukti yang menggunung bahwa kelompok dari obat-obat ini dapat menyediakan manfaat langsung pada jantung dan pembuluh-pembuluh darah besar dan dapat benar-benar berharga dalam pencegahan kemajuan dari diabetes pada individu-individu yang berisiko tinggi dengan mengurangi peradangan dan dengan mengurangi faktor-faktor penggumpalan. Dengan berjalannya waktu, saya tidak mempunyai keraguaan bahwa penggunaan dari kelompok obat-obat ini akan berkembang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar