Selasa, 20 Mei 2014
Sakit Perut (5)
Sakit Perut
Membantu Dokter Menentukan Penyebab Sakit Perut
Sebelum kunjungan, siapkan daftar yang tertulis dari:
Obat-obat yang sedang anda konsumsi, termasuk jamu-jamu, vitamin-vitamin, mineral-mineral, dan makanan-makanan tambahan (supplements).
Alergi-alergi anda terhadap obat-obat, makanan, atau serbuk sari.
Obat-obat yang pernah anda coba untuk sakit perut anda.
Penyakit-penyakit medis yang penting yang anda derita seperti diabetes (kencing manis), penyakit jantung, dllnya.
Operasi-operasi sebelumnya seperti appendectomy (operasi usus buntu), perbaikan-perbaikan hernia, pengangkatan kantong empedu, hysterectomy, dan seterusnya.
Prosedur-prosedur sebelumnya seperti colonoscopy, laparoscopy, CT scan, ultrasound, x-rays barium bagian atas atau bagian bawah, dan seterusnya.
Opname-opname (masuk rumah sakit) sebelumnya.
Anggota-anggota keluarga yang sakit, terutama mereka yang mempunyai gejala-gejala serupa.
Anggota-anggota keluarga dengan penyakit-penyakit saluran pencernaan (gastrointestinal diseases) yang melibatkan kerongkongan (esophagus), lambung, usus-usus, hati, pankreas, dan kantong empedu.
Terus terang (jujur) dengan dokter anda tentang konsumsi alkohol anda sebelumnya dan sekarang dan kebiasaan-kebiasaan merokok, segala sejarah ketergantungan kimia.
Siapkan diri untuk memberitahu dokter anda:
Kapan sakit pertama kali mulai
Adakah episode-episode sebelumnya dari sakit serupa
Berapa sering episode-episode sakit terjadi
Apakah setiap episode sakit mulainya secara berangsur-angsur atau mendadak
Parahnya (beratnya) sakit
Apa yang menyebabkan sakit dan apa yang memperburuk sakit
Apa yang menghilangkan sakit
Karakteristik-karakteristik sakit. Apakah sakitnya tajam atau tumpul, membakar atau seperti ditekan ? Apakah sakitnya menusuk dan cepat berlalu, tetap dan tak henti-hentinya atau crampy (datang dan pergi)
Apakah sakit berhubungan dengan demam, kedinginan, berkeringat, diare, kehilangan berat badan, sembelit, perdarahan rektum, kehilangan nafsu makan, mual dan kehilangan tenaga
Setelah kunjungan ke dokter, jangan mengharapkan suatu kesembuhan yang seketika atau diagnosis yang segera, dan ingat:
Kunjungan-kunjungan ke dokter dan tes-tes yang berulang kali (tes-tes darah, studi-studi radiografis, atau prosedur-prosedur endoskopi) adalah seringkali perlu untuk menegakkan diagnosis dan/atau untuk mengeluarkan/meniadakan penyakit-penyakit serius.
Dokter-dokter mungkin memulai anda pada suatu obat sebelum suatu diagnosis yang kuat dibuat. Respon anda (atau ketiadaan respon) pada obat itu adakalanya mungkin menyediakan dokter anda dengan petunjuk-petunjuk yang bernilai pada penyebab sakit perut anda. Oleh karenanya, adalah penting untuk anda mengkonsumsi obat yang diresepkan.
Beritahu dokter anda jika gejala-gejala anda memburuk, jika obat-obat tidak bekerja, atau jika anda berpikir anda mempunyai efek-efek sampingan dari obat.
Telpon dokter anda tentang hasil-hasil tes. Jangan pernah menganggap bahwa tesnya pasti baik karena dokter saya tidak pernah menelpon.
Jangan mengobati sendiri (termasuk jamu-jamu, supplements) tanpa diskusi dengan dokter anda.
Bahkan dokter yang terbaik tidak pernah bertaruh 1000. Jangan ragu-ragu untuk berdiskusi secara terbuka dengan dokter anda tentang referensi-referensi untuk opini (pendapat) kedua atau ketiga jika diagnosis tidak dapat ditegakkan secara kuat dan sakitnya tetap ada.
Pendidikan sendiri adalah penting, namun pastikan apa yang kamu baca datangnya dari sumber-sumber yang dapat dipercaya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar